Kenapa Payudara Tidak Nyeri Saat Hamil 6 Minggu?

Pada saat seseorang sedang hamil sering kali dijumpai sejumlah gejala yang tidak biasa dari kondisi saat sebelum hamil. Kondisi seperti ini memang meresahkan. Namun, jika seorang wanita menyadarinya pasti tidak begitu khawatir.

Ada banyak sekali gejala yang timbul saat sedang hamil. Salah satunya adalah payudara yang nyeri. Tetapi, ada pula wanita yang tidak merasakan gejala nyeri payudara. Terlebih saat kandungan masuk usia 6 Minggu. Kira-kira bagaimana, tuh?

Mengapa Payudara Bisa Nyeri?

Beberapa wanita bertanya-tanya saat terjadi perubahan yang dirasakan dalam tubuhnya. Terlebih saat nyeri di bagian payudara. Nyeri pada payudara sebenarnya merupakan hal yang lumrah terjadi. Terlebih saat memasuki fase kehamilan di minggu-minggu pertama.

Namun, masih sering menjadi pertanyaan besar mengapa hal seperti ini bisa terjadi. Tentu saja bisa terjadi. Penyebabnya adalah karena produksi hormon progesteron dan estrogen yang meningkat. Nah! Fungsi dari kedua hormon ini tidak lain guna menunjang tumbuh kembang.

Tentu saja tumbuh kembang si kecil. Namun, bukan hanya itu saja. Rupanya juga berguna untuk menyiapkan payudara ibu hamil untuk menyusui anaknya kelak. Sebab peningkatan kedua hormon ini, wanita hamil akan mengakaki beberapa hal.

Salah satunya adalah peningkatan aliran darah ke payudara yang juga meningkatkan produksi ASI. Selain itu, kelenjar lemak kebanyakan menumpuk di area payudara. Makanya tidak heran jika ditemui payudara wanita menjadi lebih tebal.

Karena beberapa efek di atas, maka tidak heran jika payudara wanita menjadi terasa nyeri bahkan lebih sensitif saat disentuh. Selain itu, payudara wanita juga nantinya akan sembuh sendiri dari rasa nyeri seiring berjalannya waktu.

Bagaimana Jika Payudara Tidak Nyeri?

Sama halnya seperti yang sudah disebutkan, seiring berjalannya waktu, nyeri pada payudara akan sembuh sendiri. Terlebih saat memasuki kehamilan sesudah trimester pertama. Toh bukan menjadi masalah besar saat wanita hamil tidak merasakan gejala nyeri payudara.

Mengapa? Tentu saja sebab gejala wanita yang hamil akan berbeda-beda. Jadi jika tidak mengalami gejala yang serupa dengan wanita lainnya sebenarnya bukanlah hal yang harus dikhawatirkan.

Nah! Misalkan memang benar kamu mengalami gejala nyeri di bagian payudara, maka bisa gunakan beberapa cara-cara untuk mengatasinya. Seperti halnya tidak menggunakan bra dengan ukuran terlalu ketat.

Penggunaan bra yang terlalu ketat bukannya membuat payudara tambah rileks, justru yang ada semakin nyeri. Selain itu, pastikan tidak menggunakan bra yang terlalu longgar juga. Pastikan gunakan bra yang pas-pasan saja.

Cara lainnya adalah memastikan bahwa bra yang digunakan tidak berkawat. Perlu kamu tahu saja. Bra yang berkawat tidak nyaman digunakan. Bahkan bisa dibilang tidak cocok untuk wanita yang sedang hamil, sebab payudara sering mengalami perubahan begitu cepat.

Ketiga, pastikan menggunakan bra dengan bahan khusus. Bra yang dirancang dengan bahan khusus akan membuat ibu hamil jadi lebih nyaman, bahkan sewaktu tidur. Bra yang cocok adalah berbahan katun.

Selain upaya dari penggunaan bra yang tidak cocok harus diminamilisir, kamu juga harus perhatikan kebutuhan tubuh. Seperti haknya memperbanyak konsumsi air putih. Perbanyak konsumsi air putih akan membantu metabolisme dalam tubuh.

Selain itu, mengurangi konsumsi makanan dengan kandungan garam berlebih serta melakukan meditasi. Jangan lupa untuk konsumsi yogurt juga, ya! So, menjadi wanita hamil memang membuat kamu harus lebih perhatian dengan kebutuhan diri sendiri.

Untuk rekomendasi obat penghilang nyeri saat hamil kamu bisa konsultasikan dengan dokter, jangan sembarangan mengkonsumsi makanan dan minuman selama kehamilan.